huuuh,ku kiRa kita tu sama..
hidup dalam satu wilayah yang terbuka..
penuh kesenangan..canda dan duka..

sahabat ku nan jauh dimana-mana...
kU tulis ini kaRna tlah ku rasakan sEmua'a..

sahabat...

teRnyata dUnia kita sUng9uh jaUh beRbeda dengan meReka..
jangan peRnah ng0mon9 klo kita peRnah melakukan'a...

sahabat..
ini pertama kalinya ku alami..
aku g tau haRus nuLis apa..
yang jelas,HATI dan pikiRan beRtentang9an..

sahabat...
yang ku haRapkan adlh ini sEmua daRi kalian..

sahabat yang baik adlh..sahbat y9 slalu meNgin9atkan kita kpd ALLAH,
haRi ni kita b'sahabat,esok kita b'sahabat,dan slamanya kita b'sahabat,
jika haRi esok diRi ni tiada l9 di dunia ni,ku tetap m'Harapkan kita b'sahabat,
diRi ni sama2 slamat sampai kesana...



Dapatkan Mesej Bergambar di Sini

Come ride with me...
through veins of history...
I'll show you a god falls asleep on the job...
How can we win...?
when false can be king...
Don't waste your time..
Or time will waste you..

No one's gonna take me alive...
The time has come to make things right...

You and I must fight for our right...
You and I must fight to survive...

Rasa takut merupakan reaksi manusiawi yang secara biologis merupakan mekanisme perlindungan bagi seseorang pada saat menghadapi bahaya. Ketakutan adalah emosi yang muncul pada saat orang menghadapi suatu ancaman yang membahayakan hidup atau salah satu bidang kehidupan tertentu. Ketakutan biasa disebut dengan tanda peringatan terhadap hidup, peringatan agar berhenti, melihat atau mendengarkan.
Setiap manusia dihadapkan pada peringatan serta ancaman yang sangat menuntut perhatian. Rasa takut betul-betul memperlambat dan mengendalikan sejumlah besar emosi psikosomatis. Salah satu tujuan dari pengendalian adalah untuk membantu seseorang untuk menghindarkan diri dari bahaya dan mengatasinya. Bila seseorang diliputi rasa takut, kebahagiaan maupun sukses kita terancam, orang itu sering mengalami rasa nyeri pada perut, telapak tangan berkeringat, jantung berdenyut kencang, malas bergerak, gagap bicara dan lain sebagainya.
Berhadapan dengan situasi yang menakutkan, reaksi orang berbeda-beda, ada orang yang tidak takut pada si anjing itu sendiri, tetapi mereka takut mendengar gonggongannya. Tapi ada orang lain yang tidak terganggu gonggong anjing. Ada orang lain yang sungguh-sungguh takutterhadap halilintar, sedang orang lain tidak. Adalah normal pada saat menghadapi bahaya tertentu orang merasa takut dan tingkat ketakutanitu biasanya sebanding dengan besar-kecilnya bahaya. Tetapi kenyataan menunjukkan bahwa penyebab obyektif dari rasa takut itu justru dilupakan seseorang, sehingga reaksinya terasa lebih berat, lebih cepat dan lalu menimbulkan kepanikan. Rasa takut yang sedemikian hebat inisangat tidak sebanding dengan penyebabnya. Inilah reaksi neurotik murni. Ketakutan inilah yang kita sebut dengan “Phobia”. Hanya dengan melihat kucing hitam, seseorang lalu khawatir akan mati. Orang lain sudah hampir pingsan hanya karena ada ular mendekatinya.Ketakutan neurotik menunjukkan adanya reaksi-emosional yang tak sebanding dengan rangsangan. Dengan kata lain penyebab obyektif dari reaksi emosional dan ketakutaannya sama sekali tidak diperhitungkan.

Postingan Lebih Baru Postingan Lama Beranda

Blogger Template by Blogcrowds